Kuningan, UPMKNews -- Selasa (25/07/2023) bertempat di Aula Kantor Desa Sukarasa, Pemerintah Desa Sukarasa melaksanakan kegiatan Rembug Stunting tingkat Desa tahun 2023 yang dihadiri oleh Sekretaris Kecamatan, Pendamping Desa, Tenaga Kesehatan dari Puskesmas Darma, Bhabinkamtibnas, Kepala Desa beserta jajarannya, Ketua BPD, LPM, Ketua RT, Ketua Tim Penggerak PKK Desa Sukarasa, Bidan Desa, Kader Posyandu, Kader KPM serta Mahasiswa KKN STKIP Muhammadiyah Kuningan.
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh dan kembang pada anak akibat kekurangan gizi yang terjadi pada saat di dalam kandungan. Ciri – ciri Stunting ini biasannya mulai terlihat pada saat anak usia 2 tahun dari kondisi fisiknya yang pendek dan IQ-nya rendah. Jangka panjangnya rentan terkena penyakit, seperti diabetes, obesitas dan lain-lain.
Pencegahan Stunting bisa dari remaja putri misalnya di sekolah untuk SMP, SMA diberikan obat penambah darah, menjaga berat badan, sebelum hamil cek HB, saat hamil harus rutin cek 6 kali, dan konsultasi ke dokter, setelah bayinya lahir disarankan untuk diberi ASI, balita selalu dibawa ke Posyandu, pemberian imunisasi juga harus sesuai dengan jadwalnya.
Rembug Stunting merupakan pertemuan dalam rangka membahas hasil perumusan kegiatan melalui diskusi terarah untuk membuat komitmen desa dan menetapkan kegiatan-kegiatan konvergensi dalam menangani Stunting.
Rembug Stunting sebagai forum musyawarah antara kader kesehatan, masyarakat desa dengan Pemerintah Desa dan BPD untuk membahas pencegahan dan penanganan masalah kesehatan di desa khususnya stunting dengan mendayagunakan sumber daya pembangunan yang ada di desa.
Adapun agenda kegiatan utama yang dibahas dalam rembug Stunting meliputi:
1. Pembahasan usulan program/kegiatan intervensi yang disusun dalam diskusi kelompok terarah.
2. Penyepakatan prioritas usulan program/kegiatan interstensi gizi spesifik dan sensisitif.
3. Kesepakatan hasil rembug stunting lalu dituangkan dalam berita acara yang ditandatangani oleh perwakilan peserta rembug stunting, dan Pemerintah Desa.
Penulis: Mahasiswa KKN Desa Sukarasa
Editor: Putri (Jurnalis)
